Wisudawan Tahfidz – Haflatut Takharruj Pondok Darul Hijrah Cindai Alus – Ponpes di Kalsel

Wisudawan Tahfidz Meriahkan Haflatut Takharruj Pondok Darul Hijrah 2025

Martapura, 19 Mei 2025 – Wisudawan tahfidz menjadi sorotan utama dalam pelaksanaan Haflatut Takharruj Pondok Darul Hijrah Cindai Alus. Pada hari yang penuh makna ini, para wisudawan tahfidz dari Tarbiyatul Muallimin Al Islamiyah (TMI) merayakan puncak pendidikan mereka dengan penuh haru dan kebanggaan.

Haflatut Takharruj bukan hanya acara penutup, melainkan momentum sakral yang menandai dua prosesi penting. Pertama adalah pengukuhan santri akhir sebagai alumni. Kedua adalah wisuda tahfidz bagi santri yang telah menyelesaikan hafalan Al Qur’an dan Hadits dengan sanad.

---

Baca Juga:

1. Khataman Quran 30 Juz: PTQ Darul Hijrah 3 Kembali Ukir Prestasi

2. Nasehat Kiai dalam Haflatut Takharruj: Amanat Spiritual Santri Akhir 2025

---

Penghafal Al Qur’an dan Penghafal Hadits Berprestasi

Sebanyak enam santri berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz Al Qur’an. Mereka adalah:

• Muhammad Irfan Zain bin Eko Suyanto

• Muhammad Fajar Fadhillah bin H. Nasrullah

• Achmad Reza Dwi Putra bin Achmad Nur Wahyudi

• Satria Syahbana Alghiyats bin Fitrian Asshadiq, S.T.

• M. Ramadhan Nur bin Alm. Suryadi

• Ahmad Nur Rizki Agung bin Yatman

Selain itu, dua santri lainnya juga mencatatkan prestasi sebagai penghafal hadits:

• Ahmad Egy Laudy bin Samsudin – hafal 500 hadits beserta syarah

• Ahmad Rizal bin Rahmat Adi Wijaya – hafal 100 hadits lengkap dengan sanad dan syarah

Kehadiran mereka dalam daftar wisudawan menunjukkan komitmen pesantren dalam melahirkan kader ulama dan penghafal ilmu syar’i yang mendalam.

---

Prosesi Wisudawan Tahfidz Penuh Haru dan Penghargaan

Pemberian penghargaan dilakukan langsung oleh Pimpinan Pondok, Drs. K.H. Muhammad Nasrul Mahmudi, didampingi oleh Kiai Asnawari Rahman, S.Ag. dan K.H. Abdul Qadir, S.H.I.. Setiap penghargaan bukan sekadar simbol, tetapi bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengorbanan para santri.

Usai menerima hadiah, para santri mengalungkan surban putih kepada orang tua mereka. Aksi ini menjadi simbol terima kasih dan harapan, agar kelak di akhirat orang tua mereka dimuliakan dengan mahkota cahaya, sebagaimana janji Rasulullah bagi orang tua para hafizh.

---

Jadi Teladan Generasi Selanjutnya

Wisuda ini bukan akhir, melainkan awal dari perjalanan baru di tengah masyarakat. Para alumni diharapkan membawa nilai-nilai pesantren ke lingkungan luas. Hafalan Qur’an dan Hadits menjadi cahaya yang membimbing mereka menjalani kehidupan.

Pondok Darul Hijrah menaruh harapan besar bahwa prestasi ini menjadi inspirasi bagi adik-adik kelas. Dengan semangat yang sama, mereka pun akan melanjutkan estafet perjuangan ilmu dan dakwah Islam.

---

Foto lebih banyak dan resolusi terbaik bisa klik tautan UNDUH

---